Diprediksi Gratis Hingga Lebaran, Tol Kayuagung-Palembang Ramai Dilalui Ribuan Pengendara

TRIBUNSUMSELTRAVEL.COM, PALEMBANG - Setiap hari ribuan kendaraan baik pribadi maupun umum melintasi jalan tol Kayuagung-Palembang sejak dioperasionalkan pada 1 April lalu.

Dari data PT Waskita Sriwijaya Tol selaku owner jalan tol Kayuagung-Palembang, pada 1 April ada 6.257 kendaraan yang lewat, 2 April 7.127, 3 April 6.864 kendaraan, dan 4 April 7.662 kendaraan.

BACA JUGA: 

• Pandemi Corona, Delapan Hotel di Sumsel Ini Tutup Sementara 400 Karyawan Dirumahkan

• Gabut Karena dirumahaja, Coba Masak Menu Makanan Diet Sehat Ala Noii Diet Catering Ini

5 April 7.303 kendaraan, 6 April 7.798 kendaraan, 7 April 7.725 kendaraan dan 8 April ada 8.009 kendaraan yang melintas.

Deputi Pembangunan Jalan Tol Palembang-Kayu Agung PT Sriwijaya Waskita Tol, Yusuf Ar Rosadi mengatakan sepekan jalan tol dibuka secara gratis sudah puluhan ribu kendaraan yang lalu lalang.

BACA JUGA:

• Tanpa Menggunakan Kompor, Ini Cara Buat Puding Karakter & Smoothies Kesukaan Anak

• Hotel Santika Radial Palembang Beri Promo Shocking Rate, Rp 450 Ribu per Malam

Kendaraan yang melintas umumnya berimbang baik dari Lampung ke Palembang ataupun sebaliknya.

"Sejak operasional belum berbayar jalan tol disambut antusias pengendara. Sehari bisa ribuan kendaraan melintas," katanya Kamis (9/4/2020).

BACA JUGA: 

• Hotel Santika Radial Palembang Lakukan 4 Langkah Ini Untuk Dukung Pencegahan Corona

• Jalan Rusak Parah, Kemacetan Terjadi Sepanjang 5 KM di Tungkal Jaya Muba

Dioperasionalkannya jalan tol ini tidak bersifat temporary tetapi telah dibuka secara umum.

Hanya saja, untuk fase gratis melalui jalan tol ini akan ditetapkan oleh Kementerian PU secara langsung.

Walau nantinya akan diterapkan sistem berbayar, namun Yusuf meminta masyarakat jangan khawatir.

BACA JUGA:

• Dukung Okupansi Hotel Terjaga, PHRI Sumsel Keluarkan Kartu Super Ini

• Okupansi Hotel Turun Drastis, Sejumlah Hotel di Palembang Terpaksa Rumahkan Karyawan

"Sebab, penggratisan jalan tol tersebut kemungkinan akan berlangsung hingga masa arus mudik lebaran Idul Fitri tahun ini," ujarnya.

Pihaknya menunggu arahan pemerintah sampai kapan penggratisan ini. Kemungkinan saat arus mudik masih gratis.

Sementara itu sesuai aturan dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melarang kendaraan overdimension overload alias ODOL yang beroperasi di jalan tol di Indonesia termasuk di jalan tol Kayuagung-Palembang.

• Cegah Penyebaran Virus Corona, Tiga Mal di Palembang Ini Tutup Sementara Hingga 14 April

• Dampak Virus Corona, Okupansi Menurun Hingga 85 Persen LRT Sumsel Akan Kurangi Jadwal Perjalanan

Apabila ada kendaraan khususnya truk dengan muatan diluar kapasitas maka akan ditindak langsung oleh petugas Polisi Jalan Raya (PJR) dan Dinas Perhubungan.

Larangan kendaraan ODOL masuk ke dalam tol dikhawatirkan dapat membahayakan kendaraan lain karena membawa barang lebih dari kapasitas.

BACA JUGA:

• Dibuka Untuk Umum Pada 1 April, Lewat Jalan Tol Trans Sumatera Kayuagung-Palembang Gratis

• Pandemi Virus Corona, Pelanggan Garuda Indonesia Bisa Ubah Jadwal & Rute Hingga Tahun Depan

Untuk truk ODOL apabila kedapatan masuk tol akan ditindak petugas.

"Kami imbau juga untuk masyarakat sebaiknya jangan berpergian dulu ke luar kota kecuali sangat penting disaat wabah Covid-19 seperti ini," tutupnya. (Odi Aria/Sriwijaya Post)

BACA JUGA: 

• Kampung Tenun Songket Ogan Ilir, Motif Rumit Pengaruhi Harga Kain Songket

• Kampung Tenun Songket Ogan Ilir, Motif Rumit Pengaruhi Harga Kain Songket

• Pengrajin Kampung Tenun Songket Desa Muara Penimbung OI Hasilkan 30 Kain Songket dalam Sebulan